Ilustrasi. (Foto: islami.co
JAKARTA, medinavoyage.id – Mandi sebelum berihram memiliki beberapa hikmah atau kebijaksanaan yang penting dalam praktik ibadah, khususnya bagi mereka yang akan melaksanakan haji atau umrah.
Mandi sebelum berihram mengisyaratkan bahwa seseorang yang dipanggil Allah SWT untuk datang ke Baitullah seyogianya dalam keadaan yang sempurna: badan, hati, dan lisannya bersih dari kotoran yang melekat, baik lahir maupun batin.
Dzat yang Suci hanya dapat ditemui oleh mereka yang suci. Karena itu Allah mencintai orang-orang yang senang bersuci: menyucikan badan, pikiran, dan batinnya.
Hal ini sejalan dengan firman-Nya:
اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ التَّوَّابِيْنَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِيْنَ
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri” (QS Al-Baqarah [2]:
Berikut adalah beberapa hikmah dari mandi sebelum berihram yang dikutip dari berbagai sumber:
1. Penyucian Diri
Mandi sebelum berihram merupakan simbol dari penyucian diri, baik secara fisik maupun spiritual. Hal ini mengisyaratkan bahwa seseorang yang dipanggil Allah SWT untuk datang ke Baitullah harus dalam keadaan yang sempurna, dengan badan, hati, dan lisan yang bersih dari kotoran, baik yang tampak maupun yang tersembunyi.
2. Kesiapan Mental dan Spiritual
Proses mandi tidak hanya membersihkan tubuh dari kotoran fisik, tetapi juga membantu mempersiapkan jiwa dan pikiran untuk memasuki kondisi ihram, yang merupakan keadaan khusus dimana seorang muslim meniadakan beberapa hal yang biasanya dihalalkan, sebagai bentuk penghambaan kepada Allah SWT.
3. Mengikuti Sunnah
Mandi sebelum berihram juga merupakan amalan sunnah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan mengikuti sunnah ini, seorang muslim menunjukkan kepatuhan dan kecintaannya kepada tuntunan Nabi SAW.
4. Menghadap Allah dalam Keadaan Suci
Dalam Islam, kebersihan dan kesucian adalah aspek yang sangat ditekankan. Allah SWT mencintai orang-orang yang bersuci, dan mandi sebelum berihram adalah salah satu cara untuk mencapai kesucian tersebut sebelum bertemu dengan Dzat yang Suci di Baitullah.
5. Simbolisasi Pembaharuan
Mandi sebelum berihram juga dapat dianggap sebagai simbolisasi dari pembaharuan diri, dimana seorang muslim meninggalkan kehidupan sehari-hari dan memasuki fase baru dalam kehidupan spiritualnya, dengan niat yang tulus untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan demikia , secara keseluruhan, mandi sebelum berihram merupakan praktik yang kaya akan makna dan hikmah, yang tidak hanya membersihkan tubuh tetapi juga membantu memfokuskan niat dan memperkuat komitmen terhadap ibadah yang akan dilaksanakan.