JAKARTA, medinavoyage.id — Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan menggelar kegiatan Halal Bihalal 2025 pada Kamis, 24 April mendatang di Asrama Haji, Jakarta. Pemilihan lokasi ini bukan tanpa alasan.
Sekretaris Jenderal MUI Buya Amirsyah Tambunan menegaskan, digelarnya kegiatan di Asrama Haji merupakan simbol keteladanan dalam menjalankan prinsip kesederhanaan, sekaligus bentuk empati atas kondisi keprihatinan bangsa.
“Ini menjadi pesan moral untuk menjauhi kemewahan dalam kegiatan keumatan, sekaligus mengajak semua pihak agar keprihatinan yang dirasakan masyarakat dapat menjadi empati kolektif untuk bangkit bersama,” ujar Buya Amirsyah, Selasa (15/4/2025) di Kantor MUI, Jakarta.
Menurutnya, kesederhanaan bukan hanya nilai simbolik, tetapi bagian dari solusi agar kebangkitan ekonomi nasional bisa lebih terasa menyeluruh.
“Kita ingin menunjukkan bahwa kesederhanaan bisa menjadi awal dari solusi besar bagi bangsa,” lanjutnya.
Selain itu, kegiatan Halal Bihalal ini juga diharapkan menjadi momentum penguatan sinergi antara ulama dan umara.
Buya Amirsyah yang juga bertindak sebagai Ketua Steering Committee acara menegaskan pentingnya kolaborasi strategis ini, terlebih MUI saat ini menaungi 87 ormas Islam dari seluruh penjuru tanah air.
Dia mengungkapkan, MUI secara resmi telah mengundang Presiden RI Prabowo Subianto untuk hadir dalam kegiatan ini.
“Kami sangat berharap Presiden Prabowo Subianto berkenan hadir karena acara ini sangat penting untuk memupuk kebersamaan seluruh anak bangsa,” ujarnya.
Tidak hanya Presiden, jajaran Kabinet Merah Putih serta pimpinan MPR dan DPR juga turut diundang sebagai bentuk nyata semangat kebersamaan dalam pembangunan nasional.